JudulPENGGUNAAN EUFEMISME DALAM TEKS BERITA PELECEHAN SEKSUAL PADA Detikcom |
Nama: DHIAH MIFTAKHUR RIZKA |
Tahun: 2023 |
Abstrak Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana bentuk, makna kata dan frasa, dan manfaat eufemisme dalam teks berita pelecehan seksual di detikcom. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk, makna kata dan frasa, dan manfaat eufemisme dalam teks berita pelecehan seksual di detikcom. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan metode kualitatif. Data dalam penelitian ini merupakan data yang dikumpulkan melalui teks berita di detikcom dengan menggunakan kartu data. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, membaca, dan mencatat. Teknik analisis data terdiri dari 1) pengumpulan data, 2) reduksi data, 3) penyajian data, 4) penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan 10 dari 16 bentuk eufemisme, yakni: 1) ekspresi figuratif, 2) metafora, 3) flipansi, 4) sirkumlokusi, 5) akronim, 6) singkatan, 7) satu kata untuk menggantikan satu kata yang lain, 8) umum ke khusus, 9) sebagian untuk keseluruhan, 10) makna terlepas dari makna kata. Makna yang digunakan dalam penggunaan eufemisme yaitu makna konotatif. Fungsi eufemisme yang ditemukan, yakni: 1) alat untuk menghaluskan ucapan, 2) alat untuk berdiplomasi, 3) alat untuk merahasiakan sesuatu |