Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
Judul ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN EJAAN YANG DISEMPURNAKAN PADA KARANGAN NARASI SISWA KELAS XI SMAN 5 MODEL PALU
Nama: Intan
Tahun: 2019
Abstrak
ABSTRAK Intan Pandini 2019. Analisis Kesalahan Penggunaan Ejaan yang Disempurnakan pada Karangan Narasi Siswa Kelas XI SMAN 5 Model Palu. Skripsi, Jurusan Bahasa dan Seni, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako. Pembimbing (1) Laode Baisu, dan pembimbing (2) Taqyuddin Bakri. Kata Kunci: Kesalahan Berbahasa, Ejaan, Karangan Narasi Latar belakang penelitian ini adalah banyaknya kesalahan penulisan dan penggunaan ejaan yang disempurnakan, padahal EYD merupakan hal yang harus diperhatikan ketika menulis. Kesalahan tersebut karena kurangnya pemahaman siswa mengenai penggunaan ejaan yang tepat. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bentuk kesalahan penggunaan ejaan yang disempurnakan pada karangan narasi siswa kelas XI SMAN 5 Model Palu. Penelitian ini bertujuan untuk mendeksripsikan kesalahan penggunaan ejaan yang disempurnakan dalam karangan narasi yang ditulis oleh siswa kelas XI SMAN 5 Model Palu. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Jenis data dalam penelitian ini menggunakan data tertulis, yang bersumber dari karangan narasi yang ditulis oleh 27 siswa kelas XI SMAN 5 Model Palu. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik tes, dokumentasi, pengamatan, dan pencatatan. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan disimpulkan bahwa kesalahan penggunaan ejaan yang disempurnakan masih banyak dilakukan oleh siswa saat menulis karangan narasi. Adapun jenis-jenis kesalahan yang dilakukan adalah 1) kesalahan penggunaan huruf; huruf kapital, huruf kecil, dan huruf miring, 2) kesalahan penggunaan tanda baca yang meliputi; penggunaan tanda titik, tanda seru, dan tanda hubung, 3) kesalahan penulisan kata yang meliputi; kata dasar, kata turunan, kata ganti, kata depan, dan partikel. Kesalahan tersebut dikarenakan siswa kurang memahami kaidah dalam penulisan dan penggunaan ejaan yang disempurnakan, sehingga melanggar kaidah yang telah ditetapkan.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up