Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulPENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PUISI MELALUI METODE LATIHAN BERJENJANG PADA SISWA KELAS VII MTs AL-KHAIRAT SINDUE
Nama: TARZAN
Tahun: 2019
Abstrak
Tarzan. 2016. Peningkatan Kemampuan Membaca Puisi Melalui Metode Latihan Berjenjang pada Siswa MTs Al-Khairat Sindue. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Tadulako. Pembimbing (I) Dr. H. Gazali Lembah, M.Pd dan Pembimbing (II) Dr. Sugit Zulianto, M.Pd. Kata Kunci : Peningkatan Kemampuan, Membaca Puisi, Metode Latihan Berjenjang Tujuan Penelitian adalah (1) untuk mendeskripsikan penerapan metode latihan berjenjang dalam meningkatan kemampuan membaca puisi siswa kelas VII MTs Al-Khairat Sindue. Dan (2) Untuk mendeskripsikan langkah – langkah dalam penerapan metode latihan berjenjang dalam meningkatkan kemampuan membaca puisi siswa kelas VII MTs. Alkhairat Sindue. Permasalahan yang diungkap dalam penelitian ini adalah (1) Apakah melalui metode latihan berjenjang dapat meningkatkan kemampuan membaca puisi pada Siswa MTs Al-Khairat Sindue? (2) Bagaimanakah respon siswa MTs Al-Khairat Sindue terhadap Penerapan Metode Latihan Berjenjang dalam kemampuan Membaca Puisi ? Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas (PTK) yang didefinisikan sebagai suatu bentuk kajian yang bersifat reflektif yang dilakukan untuk meningkatkan rasional dari tindakan-tindakan yang dilakukan serta memperbaiki kondisi di mana praktik-praktik dilakukan. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII MTs. Al-Khairat Sindue, dengan jumlah siswa 16 orang terdiri dari 6 siswa laki-laki dan 10 siswa perempuan. Penelitian tindakan kelas ini menggunakan dua siklus, yaitu, siklus I dan siklus II yang terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan dua teknik, yaitu teknik tes dan teknik nontes. Pengumpulan data tes dilakukan dengan pemberian tes membaca puisi pada siswa sedangkan pengumpulan data nontes dilakukan dengan observasi,wawancara, dan dokumentasi foto. Analisis data tes dilakukan dengan teknik kuantitatif sedangkan data nontes dengan teknik kualitatif. Berdasarkan data tes diketahui bahwa kemampuan membaca puisi siswa mengalami peningkatan dengan mengunakan metode latihan berjenjang. Peningkatan terlihat dari perolehan nilai rata-rata 10,93 pada siklus I menjadi 79,18 pada siklus II.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up